Mengenah Warna HTML
Warna HTML dispesifikasikan menggunakan hexadesimal (hex), yang merupakan kombinasi dari 3 warna yaitu Red (Merah), Green (Hijau) dan Blue (biru) yang sering disingkat RGB.
Kegunaan RGB adalah untuk mengetahui
nilai dari warna tersebut. Warna paling rendah adalah 0 (dalam hex:00), dan
paling tinggi memiliki nilai 225 (dalam hex: FF). Dan kita ketahui bersama
bahwa penggabungan dari ketiga warna merah, hijau dan biru dari 0 sampai 225
ini, menghasilkan lebih dari 16 juta warna-warna yang berbeda, coba kalikan
sendiri 225x225x225. Dimulai dengan tanda (pagar) # kita bisa menuliskan nilai
dari 3 warna tadi, dengan mengambil dua digit setiap warnanya. Contoh: #000000
(hitam); #FFFFFF (putih), lihat gambar.
Warna Aman
Ini
adalah “warna aman” bagi para perancang web atau blogger agar warna bisa
dikenali atau ditampilkan dilayar computer. Meskipun tidak dipungkiri dengan
kecangihan kepadatan warna layar komputer saat ini, kita bisa menggunakan warna
apapun yang kita mau… cek it dot…
HSL dan HSV
Kita juga sering
menjumpai dalam berbagai template web/blog kode warna seperti ini. Yang sering
disebut HSL (0.05 1.00 0.50) dan HSV (204' 48' 88'). Contoh: lihat gambar di bawah.
HSL adalah kepanjangan dari (hue, saturation, and
lightness), kadang disebut HSL (hue,
saturation, and luminosity/luminance). HSV (hue, saturation, and value), kadang
disebut HSB (hue,
saturation, and brightness). Ada bentuk lainnya yaitu HSI (h,s,intensity) tapi biasanya digunakan untuk komputer vision (cnth: robotik).
Jelas sekali perbedaan antara HSL
dan HSV terletak di Lightness dan Value-nya, dimana Lightness
akan semakin memperterang tiap hue (warna)
hingga ke tingkat warna paling terang (putih), sedangkan Value hanya sampai
mempercerah tiap hue (warna) saja
dari posisi awal paling bawahnya berwarna gelap (hitam), lihat gambar di atas.